The Rolling Stones Mulai Tur Pertamanya Setelah Kematian Sang Drummer

 

Band rock asal Inggris, The Rolling Stones diperkirakan akan memulai tur baru dalam rangka perayaan ulang tahun ke-60. Mereka akan tampil di beberapa panggung di Inggris untuk pertama kalinya sejak kematian drummer Charlie Watts.

Band yang bertahan lama, terdiri dari Mick Jagger, Keith Richards (78 tahun) dan Ronnie Wood (74 tahun) yang menggantikan anggota band asli Mick Taylor (73) pada tahun 1974, telah tampil sejak 1960-an. Tur perayaan 60 tahun band diperkirakan akan dimulai di Inggris pada bulan Juli 2022.

Ini akan menjadi pertama kalinya Rolling Stones tampil di panggung di Inggris sejak meninggalnya Charlie yang bergabung di group ini tahun 1963. Charlie meninggal tahun 2021 lalu pada usia 80 tahun. Sebuah sumber mengatakan bahwa pelantun “Paint It Black” tersebut berencana untuk kembali ke Liverpool, pertama kalinya sejak tahun 1971.

Stadion Anfield di Liverpool memiliki kapasitas 27.000 orang. Dengan demikian, konser nantinya akan menjadi momen besar bagi band dan penggemar mereka.

Tur ini sudah dalam tahap perencanaan untuk waktu yang lama, dan rencana itu sekarang di ambang penyelesaian. Saat ini adalah waktu yang menambah semangat bagi semua tim yang terlibat. Tiketnya, ketika dirilis, akan menjadi seperti debu emas.

Sumber tersebut melanjutkan bahwa The Rolling Stones juga akan merilis album baru tahun ini sekaligus merayakan tahun bersejarah mereka. Mick dan Kieth dilaporkan sedang mengerjakan materi baru di Jamaika dan tengah sibuk merekam lagu baru mereka saat memberikan sentuhan akhir pada album baru.

Duo musisi itu berteman sejak remaja dan tahun lalu menyoroti peringatan 60 tahun pertemuan pertama mereka pada 17 Oktober 1961. Setelah pertunjukan sebagai bagian dari “No Filter Tour” mereka, halaman Twitter resmi Stones membagikan gambar yang menampilkan Mick dan Keith bersama dengan keterangan foto “17 Oktober 1961-2021 – 60 tahun di kereta yang sama”.

Sementara penampilan resmi pertama band adalah di London’s Marquee Jazz Club pada 12 Juli 1962. Mendiang drummer Charlie meninggal tahun lalu pada 24 Agustus saat berada di rumah sakit dan dikelilingi oleh keluarga.

Sumber tersebut menambahkan bahwa Charlie tetap dikenang para personel Stones. Berbicara tentang tampil tanpa Charlie selama “No Filter Tour” tahun lalu, Mick mengaku tentu cukup aneh, namun band harus tetap menghibur penggemar. Band telah melakukan begitu banyak pertunjukan dengan mendiang dan begitu banyak tur serta momen rekaman yang dilakukan bersama.

Sumber : hariansinggalang.com